Efektifitas Terapi Kompres Axilla pada Pasien Anak Demam di RSUD Sidoarjo
Authors (s)
(1) * Manisah Salma   (Universitas Nurul Jadid)  
        Indonesia
(2)  Husnul Khotimah   (Universitas Nurul Jadid)  
        Indonesia
(3)  Zainal Munir   (Universitas Nurul Jadid)  
        Indonesia
(*) Corresponding Author
AbstractLatar Belakang Kejang demam merupakan bangkitan kejang yang didahului demam dengan suhu mencapai ≥ 380C, yang paling sering terjadi pada anak-anak, dengan 2-5% terjadi pada anak antara usia 6 bulan sampai 5 tahun. Kejang demam pada anak memiliki kecenderungan untuk berulang, meskipun demikian prognosis kejang demam sebenarnya baik. Tujuan kompres untuk menurunkan suhu badan dengan cara membilas seluruh tubuh dengan menggunakan air hangat dan sponge. Teknik seka (tepid sponge bath) mengirim sinyal ke hipotalamus sehingga kulit mengalami vasokonstriksi, suhu tubuh diserap pori-pori dan suhu tubuh menurun. Metode Penelitian Studi kasus ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan. Subjek studi kasus adalah anak dengan kasus kejang deamam yang mengalami hipertermia. Hasil Penelitian studi kasus ini menunjukan setelah dilakukan terapi kompres hangat mengalami penurunan dengan kompres hangat merupakan tindakan menurunkan menurunkan suhu tubuh dengan menggunakan kain atau handuk yang telah dicelupkan pada air hangat, kemudian ditempelkan pada bagian tubuh tertentu sehingga menimbulkan rasa nyaman. Kesimpulan Melihat dari hasil studi kasus ini, maka penerapan asuhan keperawatan yang tepat dalam menangani masalah kejang demam pada anak kasus hipertemia salah satunya dengan terapi relaksasi kompres hangat |
Full Text: PDF
References
Windawati, Windawati, and Dera Alfiyanti. 2020. “Penurunan Hipertermia Pada Pasien Kejang Demam Menggunakan Kompres Hangat.” Ners Muda 1 (1): 59. https://doi.org/10.26714/nm.v1i1.5499.
Perdana, Syinthia Wulan. 2022. “PENANGANAN KEJANG DEMAM PADA ANAK” 4 (November): 1377–86.
Lisa Margina, Halimuddin, Aklima. 2022. “PENGETAHUAN IBU TENTANG PERTOLONGAN PERTAMA KEJANG DEMAM PADA BALITA” VI: 123–29.
Aurelia, Salsa Putri, Immawati, and Nia Risa Dewi. 2021. “Penerapan Pemberian Kompres Hangat Di Axilla Untuk Menurunkan Suhu Pada Anak Di Ruang Anak RSUD Jend. Ahmad Yani Metro.” Jurnal Cendikia Muda 2:270–75.
Fitria Dwi Agustina, Aini Luthfiah Nur. 2022. “PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG PENANGANAN HIPERTERMI DENGAN KOMPRES HANGAT PADA ANAK USIA PRASEKOLAH.” PENGEMBANGAN ILMU DAN PRAKTIK KESEHATA I (8.5.2017): 2003–5.
Rehana, Muliyadi, and Miranti Alam. 2021. “ANAK KEJANG DEMAM Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang , Sumatera Selatan , Indonesia.” Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM) 1 (November): 137–44.
Maulidatul Kholifah, Nur, Susi Erna Wati, Siti Aizah, and Universitas Nusantara PGRI Kediri. 2021. “"Inovasi Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Untuk Penguatan EFEKTIVITAS KOMPRES HANGAT DALAM MENURUNKAN HIPERTERMIA PADA PASIEN ANAK DENGAN KEJANG DEMAM EFFECTIVENESS OF WARM COMPRESSES IN LOWERING HYPERTHERMIA IN PEDIATRIC PATIENTS WITH FEBRILE,” no. 2013: 507–14.
Tiyel, Ardianson, Yohanes Gamayana Trimawang Aji, Loritta Yemina, and Yenny Yenny. 2022. “Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Suhu Tubuh Pada Pasien Hipertermi Di Rumah Sakit PGI CIKINI.” Jurnal Keperawatan Cikini 1 (2): 2011–14. https://doi.org/10.55644/jkc.v1i2.83.
Aden. 2010. Seputar Penyakit Dan Gangguan Lain Pada Dewasa. Yogyakarta: Hanggar Kreator.
Tuti Anggraeni, Immawati, Tri kesumadewi. 2022. “PENERAPANPENDIDIKANKESEHATANPADAIBUTENTANGPENATALAKSANAAN DEMAM BALITA DEMAM (USIA 1 – 5 TAHUN) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMASRAWATINAPBANJARSARIKECAMATAN METRO UTARA” 2: 595–600.
Maghfirah, and Isra Namira. 2022. “Kejang Demam Kompleks.” AVERROUS: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Malikussaleh 8 (1): 71. https://doi.org/10.29103/averrous.v8i1.7947.
Sirait, Imelda, Linda Tampubolon, Ance Siallagan, Jagentar Pane, and Tisep Telaumbanua. 2021. “Jurnal Ilmu Keperawatan:Journal of Nursing Science Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Penanganan Kejang Demam Anak Rentang Usia 1-5 Tahun Di Desa Tengah Kecamatan Pancur Batu Tahun 2020 The Relationship Between Mother ’ S Knowledge and Handling of Fever Se” 9 (1).
Husodo, Febrianto Adi, Sitti Radhiah, and Pramita Anindya Nugraheni. 2021. “Risk Factors for Febrile Seizures in Children Aged 6 – 59 Months in Surabaya, East Java.” Althea Medical Journal 8 (3): 144–48. https://doi.org/10.15850/amj.v8n3.2351.
Novita Agustina, Ns, M.Kep, Sp.Kep. 2022. “Anak Demam Dan Cara Mengatasinya.” https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/23/anak-demam-dan-cara-mengatasinya.
Rahmawati, Ida, and Doby Purwanto. 2020. “Efektifitas_Perbedaan_Kompres_Hangat_Dan_Dingin_Te.” Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan 8 (2): 246–55.
Article View
Abstract views : 239 times | PDF files viewed : 183 times10.33650/trilogi.v5i1.7668 |
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 manisah salma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This ejournal system and its contents are licensed under
a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License