Penerapan Terapi Imajinasi Terbimbing dalam Mengurangi Kecemasan pada Pasien Stroke Non Hemoragik (SNH)

Nonok Karlina, Muadi Muadi, Yulia Sari
DOI: https://doi.org/10.33650/jkp.v13i1.11591



Abstract

Stroke non-hemoragik (SNH) terjadi akibat adanya hambatan aliran darah ke otak yang disebabkan oleh sumbatan pada pembuluh darah, sehingga mengganggu fungsi neurologis secara parsial maupun menyeluruh. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk mengkaji pemberian asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikologis berupa ansietas. Metode  yang digunakan adalah studi kasus, dengan subjek satu pasien stroke non-hemoragik yang sedang menjalani perawatan di ruang stroke unit dan menunjukkan gejala ansietas. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, serta peninjauan dokumentasi medis. Dalam proses keperawatan yang berlangsung selama tiga hari, pasien menunjukkan tanda-tanda kecemasan yang berkaitan dengan gangguan mobilitas pada sisi kanan tubuh. Intervensi yang diberikan untuk menangani ansietas tersebut berupa terapi imajinasi terbimbing, sebagai bentuk pendekatan keperawatan berbasis bukti (Evidence-Based Nursing). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa setelah dilakukan terapi selama tiga hari, tingkat kecemasan pasien mengalami penurunan yang signifikan dan masalah keperwatan apat teratasi. Penerapan (EBN) yang diterapkan menunjukan hasil yang cukup baik, adanya penurunan terhadap tingkat ansietas, pasien sudah tidak cemas lagi dan pasien sudah tampak tenang.  Kesimpulannya, terapi imajinasi terbimbing efektif digunakan untuk mengurangi ansietas pada pasien stroke non hemoragik.



Full Text:

PDF

Dimensions, PlumX, and Google Scholar Metrics

10.33650/jkp.v13i1.11591


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Yulia Sari