Efektivitas Terapi Bermain Puzzle dan Lego terhadap Penurunan Ansietas pada Anak Prasekolah yang Menjalani Hospitalisasi di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo
AbstractPuzzle dan lego merupakan suatu jenis permainan yang tergolong sama menurut klasifikasinya berdasarkan karakter sosial yaitu parallel play . Salah satu terapi yang digunakan untuk menurunkan kecemasan pada anak selama hospitalisasi adalah dengan melakukan terapi bermain puzzle dan lego. Ansietas anak prasekolah dapat disebabkan karena perpisahan, kehilangan kontrol dan adanya cederera pada tubuh atau nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi bermain puzzle dan lego terhadap tingkat ansietas anak prasekolah (3-6 tahun) yang menjalani hospitalisasi. Metode penelitian : Metode yang digunakan adalah Quasi Eksperimental dengan jenis two group pra-post test desaign. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Analisa data pada penelitian ini menggunakan Uji Mann-Whitney menunjukkan bahwa p-value 0.990 (p > 0.05) . Hasil menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara efektivitas terapi bermain puzzle dan terapi bermain lego terhadap tingkat ansietas anak yang menjalani hospitalisasi. Saran peneliti yang dapat diberikan pada perawat yaitu perawat lebih memperhatikan kebutuhan bermain anak saat sakit dan dapat menjadikan terapi bermain sebagai salah satu intervensi penting yang tidak boleh diabaikan dalam pemberian asuhan keperawatan. |
Keywords
Full Text:
References
Biling RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. (2021).
Diani Octaviyanti Handajani and Nourma Yunita, ‘Apakah Ada Pengaruh Terapi Bermain Puzzle Terhadap Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Yang Mengalami Hospitalisasi Di Rs Bhakti Rahayu Surabaya’, Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 7.3 (2019), 198–204 /10.14710/
Kaluas, I., Ismanto, A., & Kundre, R. (2015). Perbedaan Terapi Bermain Puzzle Dan Bercerita Terhadap Kecemasan Anak Usia Prasekolah (3-5 Tahun) Selama Hospitalisasi Di Ruang Anak Rs Tk. Iii. R. W. Mongisidi Manado. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 3(2), 111559.
Kemen PPPA RI. (2020). Profil Anak Indoneia 2020. In Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Mujiyanti, S., Rismawati, R., & Ris, F. (2019). Pengaruh Terapi Aktivitas Bermain Lego terhadap Tingkat Kecemasan Anak Prasekolah (3-6 tahun) Akibat Hospitalisasi. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia, 3(1), 2580–3077. http://jurnal.umt.ac.id/index.php/jik/index57
Purwaningsih, N. K. (2021). Pengaruh Biblioterapi terhadap Penurunan Kecemasan Anak yang Menjalani Hospitalisasi di RS Bhayangkara Denpasar. 2(2), 59–64.
Rafidaini Sazarni R, Neni Triana, W. K. S. (2020). Pengaruh Teknik Komunikasi Menggunakan Boneka Tangan Terhadap Perubahan Tingkat Kecemasan Akibat Hospitalisasi Pada Anak Prasekolah Di Ruang Edelweis RSUD M.Yunus Bengkulu. CHMK Nursing Scientific Journal, 4(2), 1–5.
Solihat, Lulu Lutfiyani, Ria Setia Sari, and Febi Ratna Sari, ‘Literature Review : Terapi Bermain Lego Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Anak Prasekolah Akibat Hospitalisasi’, Jurnal Berita Ilmu Keperawatan, 13.2 (2020), 122–25
Supartini, Y. (2004). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak (M. Ester (Ed.); 1st ed.). EGC.
Umu Hani , Siti Haniyah, E. D. C. (2021). Pengaruh terapi bermain (lego) terhadap tingkat kecemasan anak usia 3-6 tahun selama hospitalisasi diruang Firdaus rsi Banjarnegara. 4(1), 25–30.
Wahyuni, Suwani, A., & Martuti, L. (2013). Hubungan Frekuensi Hospitalisasi Anak dengan Kemampuan Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Pre School Penderita Leukemia Di RSUD Dr. Moewardi. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 1, 12–26.
10.33650/trilogi.v4i3.6832 |
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 zainal zaiana munir, fina zaiana putri, baitus sholehah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This ejournal system and its contents are licensed under
a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License