Pluralitas Agama dan Faham Keagamaan: Pelajaran Dari Pondok Pesantren Nurul Jadid

Mursyid Mursyid
DOI: https://doi.org/10.33650/at-turas.v5i2.374



Abstract

This article attempts to provide a sociological perspective on the religious pluralism and ideology, and its implementation in the leadership system of Nurul Jadid islamic boardingschool at Probolinggo, East Java. Additionally, it also aims to argue the ways cultural power and negotiation are implemented by leaders of pesantren in building plural education for santri. To deeply analyze it, it is important first to describe the common pattern of Muslim in perceiving the diversity of religions and religious ideologies in Islam. One of the ways Nurul Jadid has carried out is to strenghten cultural roots of pesantren and to adapt it with social actions under kiai’s modelling figure, since the kiai and pesantren tradition are two ornaments  contributing on the formation of santri’s behaviors.

Keywords: Religious Plurality, Religious Ideologies, Pesantren Nurul Jadid


Full Text:

PDF

References

Aly, A. (2011). Pendidikan Islam Multikultural di Pesantren, Telaah Terhadap Kurikulum Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta. Yogjakarta : Pustaka Pelajar.

Amin, M.M., & Ridwan, N. (1996). KH. Zaini Mun’im, Pengabdian dan Karya Tulisnya. Yogyakarta: LKPSM.

Anwar, M. R. (1997). Sejarah Almarhum KH. Zaini Mun'im dan Pondok Pesantren Nurul Jadid. Paiton: Biro Umum.

Elmirzana, S. (2001). “Pluralisme, Konflik, dan Dialog: Analisa dan Refleksi”, Esensia, 2. (Januari).

Engineer, A. A. (2000). “On Religious and Intercultural Dialogue,” http./www.global.net.com.

Hanafi, H. (2000). Islam in The Modern World: Tradition, Revolution and Culture Vol.II. Kairo: Dar Keba Bookshop.

Harahap, S. (2011). Teologi Kerukunan. Jakarta: Prenada

Hidayat, H. (1999). “Agama-agama Besar Dunia: Masalah Perkembangan dan Interelasi,” Komarudin Hidayat dan Ahmad Gaus AF (eds.). Passing Over Melintasi Batas Agama. Jakarta: Gramedia.

Hisyam, M. (2006). Budaya Kewargaan Komunitas Islam di Daerah Rawan Konflik. Jakarta: LIPI.

http://www.thejakartapost.com/news/2012/06/06/ri-becomes-more-intoleransi-html, Diaksesk pada 14 Juni 2013.

KH. Zuhri Zaini, wawancara, Paiton, 22 Januari 2015

Kuntowijoyo. (1998). Paradigma Islam Interpretasi untuk Aksi. Bandung: Mizan.

Kusumadewei, L. R. (1999). “Sikap dan Toleransi Beragama di Kalangan Mahasiswa; Studi di Tiga Perguruan Tinggi di Jakarta,” Skripsi. Jakarta: FISIP-UI.

Lay, C. (2009). “Kekerasan atas Nama Agama, Perspektif Politik,” Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, Volume 13, Nomor 1, Juli. ISSN: 1410-4946.

Lickona, T. (1991). Educating for Character, HowOur Schools Can Teach Respect and Responsibility. New York: Bantam Books.

Maksum, A. (2011). Pluralisme dan Multikulturalisme Paradigma Baru Pendidikan Agama Islam Indonesia. Malang: Aditya Media Publishing.

Mujani, S. (2004). Umat Islam Indonesia Dukung Radikalisme. Jakarta: Harian Tempo.

Raharjo, M. D. (2011). “Fanatisme dan Toleransi,” dalam Irwan Masduki, Berislam Secara Toleran Teologi Kerukunan Umat Beragama. Bandung : Mizan.

Razaq, H., dkk. (t.t.). Profil Pondok Pesantren Nurul Jadid. Probolinggo: Humas Sekretariat Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Saleh, N. I. (2012). Peace Education Kajian Sejarah, Konsep, dan Relevansinya dengan Pendidikan Islam. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Shihab, A. (1997). Islam Inklusif Menuju Sikap Terbuka dalam Beragama. Bandung: Mizan.

Sumartana, dkk. (2001). Pluralisme, Konflik, dan Pendidikan Agama di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tim Penyusun. (2008). Toleransi dalam Pasungan : Pandangan Generasi Muda terhadap Masalah Kebangsaan, Pluralitas dan Kepemimpinan Nasional. Jakarta: SETARA Institute.

Ujan, A. A., dkk. (2011). Multikulturalisme Belajar Hidup Bersama dalam Perbedaan. Jakarta : PT. Indeks.

Yamin, M., & Auliya, V. (2011). Meretas Pendidikan Toleransi, Plurasisme dan Multikulturalisme Keniscayaan Peradaban. Malang: Madani Media.


Dimensions, PlumX, and Google Scholar Metrics

10.33650/at-turas.v5i2.374


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Mursyid Mursyid

This journal is licensed under a

 Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

P-ISSN: 2355-567X, E-ISSN: 2460-1063