PKM Deteksi Dini melalui Metode Anjangsana sebagai Upaya Pencegahan Asam Urat pada Lansia di Desa Nogosaren Kabupaten Probolinggo

Badrul Nurul Hisyam, Binti Istiqomah, Inayah Riski Wulandari, Melinia Akhirul Fitri, Robiyatul Maulidah, Suci Fitria Handayani Harahap, Zaitun Mustaqimah
DOI: https://doi.org/10.33650/guyub.v4i1.5717



Abstract

Status kesehatan seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor biologis, perilaku, lingkungan dan pelayanan kesehatan. Apabila faktor tersebut terabaikan maka seseorang akan sakit. Salah satu yang sering di derita adalah asam urat. Asam urat  sebagian besar dieksresi melalui ginjal dan hanya sebagian kecil melalui saluran cerna. Ketika kadar asam urat meningkat, disebut hiperuresemia, penderita akan mengalami pirai (gout). Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah mengedukasi dengan cara anjangsana untuk mendeteksi dini asam urat pada lansia di Desa Nogosaren. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diawali dengan menganalisis situasi. Hasil survey dan wawancara dengan kader beberapa lansia mengeluh nyeri pada persendian dan mereka belum mengetahui penatalaksanaan untuk penyakit tersebut dilakukan dengan cara anjangsana. Hasilnya kompetensi  penyuluhan  anjangsana tentang pencegahan asam urat, setelah mengikuti proses penyuluhan  yang  didapat  melalui  postes  adalah  20,8%  baik,  68,8%  cukup  dan 10,4% kurang.

Full Text:

PDF

References

Amelia, R. (2017). Deteksi Dini Penyakit Gout Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kalibaru Bekasi. Jurnal Pengabdian, 4.

Amila, A., Sembiring, E., & Aryani, N. (2021). Deteksi Dini Dan Pencegahan Penyakit Degeneratif Pada Masyarakat Wilayah Mutiara Home Care. . Jurnal Kreativitas Mahasisiwa, 6.

Astuti, E. (2022). Peningkatan Pengetahuan Lansia Tentang Asam Urat Di Posyandu Lansia Rt 17 Rw 06 Tambak Asri Surabaya. . Jurnal Pengabdian, 5.

Bagus, S. (2020). Kecamatan Gading Dalam Angka 2020. . Kabupaten Probolinggo: BPS Kabupaten Probolinggo.

Budi, E. (2018). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Imunologi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Dewi, & Rhosma, S. (2014). Keperawatan Gerontik. Sleman: CV Budi Utama.

Dungga, E. F. (2022). Pola makan dan hubungannya terhadap kadar asam urat. Jembura Nursing Journal, 4.

Efendi, M., & Natalya, W. (2022). Gambaran kadar asam urat pada lanjut usia di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan. Mipa dan Kesehatan, 7.

Hariyani, N., & Satria, A. P. (2017). Analisis praktik klinik keperawatan pada pasien asam urat di Ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD. AW Sjahranie Samarinda . Jurnal Keperawatan, 4.

Irianto, K. (2014). Ilmu kesehatan masyarakat. Bandung: Alfabeta.

Kalim, H. (2019). Reumatologi Dasar. Malang: UB Pres.

Listrikawati, M. (2023). Kewaspadaan Dini Pada Lansia Sebagai UpayaPencegahan Pajang Laweyan Surakarta. Jurnal Kesehatan, 5.

Musa. (2022). Penyuluhan Diet Rendah Purin dan Pemeriksaan Kadar Asam Urat Darah sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Akibat Hiperurisemia. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5.

Nisak, R., Maimunah, S., & Admadi, T. (2018). Upaya Pemberdayaan Masyarakat Melalui Deteksi Dini Dan Pengendalian Penyakit Degeneratif Pada Lansia Di Dsn.Karang Pucang, Ds.Ngancar, Kec.Pitu Wilayah Kerja Puskesmas Pitu Kabupaten Ngawi. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 4.

Pakpahan, M., Debora, S., Susilowat, A., & Mustar, T. (2021). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Semarang: Yayasan kita menulis.

Putrianti, B., & Wulandari, A. (2019). Peningkatan Pengetahuan Dan Screening Penyakit Gout Dengan Pemeriksaan Asam Urat Pada Lansia Di Desa Majasem Yogyakarta. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5.

Rahmatika, I. V., Ismonah, I., & Supriyadi. (2017). Efektivitas pendidikan kesehatan dan booklet terhadap kecemasan pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RSUD dr. H. Soewondo Kendal. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan , 4.

Rsiwana, I., & Mulyani, N. S. (2022). Faktor risiko yang mempengaruhi kadar asam uirat pada penderita hiperurisemia di wilayah kerja Puskesmas Muara Satu Kota Lhokseumawe. Darussalam Nutrition Jounal, 6.

Safitri, D. (2017). Cegah Asam Urat dan Hipertensi. Yogyakarta: Anak Hebat Indonesia.

Sapitri, R. E., Nasution, J., & Fauziah, I. (2022). Pemeriksaan penyakit asam urat pada karyawan laboratorium Thamrin berdasarkan usia. Jurnal Ilmiah Biologo Uma, 4.

Sari, N. N., Warni, H., & Kurniasari, S. (2017). Upaya pengendalian kadar asam urat pada lansia melalui deteksi dini dan penyuluhan kesehatan. Jurnal Kesehatan, 5.

Sudarmanto, E., & Revida, E. (2020). Konsep Dasar Pengabdian Masyarakat. Semarang: Yayasan kita menulis.

Susanti, N., & Ikhwan. (2022). Deteksi Dini Kadar Gula Darah Sewaktu, Kolesterol Total dan Asam Urat Pada Masyarakat Kecamatan Deli Tua. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 12.

Syauqy, A., Maharani, C., Kusdiyah, E., & J, J. (2017). Skrining Kadar Asam Urat pada Masyarakat Umum Secara Gratis di Klinik Inti Sehat Medika Jambi untuk Deteksi Dini Penyakit Gout Arthritis. Jurnal Kesehatan, 6.

Tandra, H. (2021). Mengendalikan asam urat. Jakarta: Gramedia.

Wea, K. B., Kristiawati, K., & Hidayati, L. (2019). Pendidikan kesehatan dengan media audiovisual meningkatkan perilaku ibu dalam penanganan infeksi saluran pernafasan akut pada balita di Kelurahan Lebijaga Kabupaten Ngada. Critical, Medical and Surgical, 6.


Dimensions, PlumX, and Google Scholar Metrics

10.33650/guyub.v4i1.5717


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Badrul Nurul Hisyam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This journal is licensed under

Creative Commons License
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.