APLIKASI MANAJEMEN QOLBU DI PONDOK PESANTREN DAARUT TAUHID BANDUNG

DOI: https://doi.org/10.33650/pjp.v5i1.229

Authors (s)


(1) * Evita Yuliatul Wahidah   (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)  
        Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Qalbu Management is a concept of Islamic life guidance that was initiated by Daarut Tauhid Leadership School of Bandung, KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), which teaches a new concept of Shiva Islam. Qolbu Management offers to invite people to understand the heart or heart, self, in order to want and be able to control themselves after understanding who is really himself. So the concept of Qolbu Management is a consciousness that is generated on his own consciousness to make his life better and always be in the pleasure of Allah. In this discussion will explore the meaning of qolbu, its parts, and the classification of qolbu. In addition, the concept of qolbu management and management mode qalbu as an effort to get to know the potential and liver problems to further develop its ability optimally and eliminate problems arising from mismanagement. Portrait of Pondok Pesantren Daarut Tahuid is also presented, as the first laboratory of qolbu management. Manfaaat qalbu management is also the main focus, because qalbu Management can be applied to overcome the problem of non-infectious disease which one of the risk factor of the disease is behavior.




Full Text: PDF



References


Adz-D Aryawan, Edi. Cara Meningkatkan Motivasi Dan Pengembangan Diri. http://pengetahuaninternet.com/tips-09/ Diakses 12 Oktober 2014.

Ahmad, F. (2017). Pengembangan Ekonomi Islam di Pesantren Jawa Timur. Al-Ulum IAIN Sultan Amai Gorontalo, 17(Ekonomi Islam), 115–120.

Baharun, H. (2017a). Pengembangan Kurikulum : Teori dan Praktik (Konsep, Prinsip, Model, Pendekatan dan Langkah-langkah Pengembangan Kurikulum PAI). Yogyakarta: Cantrik Pustaka.

Baharun, H. (2017b). Peningkatan Kompetensi Guru melalui Sistem Kepemimpinan Kepala Madrasah. At-Tajdid: Jurnal Ilmu Tarbiyah, 6(1), 1–25.

Bali, M. M. E. I. (2017). Perguruan Tinggi Islam Berbasis Pondok Pesantren. Al-Tanzim, 1(2), 1–14.

Fauzi, A. (2015a). Membangun Epistemologi Pendidikan Islam Melalui Kepemimpinan Spiritual : Suatu Telaah Diskursif. Empirisma STAIN Kediri, 24(2), 155–167.

Fauzi, A. (2015b). Pengembangan Human Relation Perspektif Nilai-nilai al-Qur’an. Mutawatir UIN Sunan Ampel Surabaya, 1(2), 168–179.

Fauzi, A. (2016). Transformation Of Values In Developing Leadership Prophetic Islamic Education. In 2nd ICET Theme: Improving The Quality Of Education and Training Through Strengthening Networking (pp. 1196–1204). Faculty of Education, State University of Malang.

Fauzi, A. (2017a). Manajemen Pendidikan Islam di Pesantren; Berbasis Kearifan Lokal Kajian Fenomenologis. In Seminar Nasional Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang Sinergitas Keluarga, Sekolah dan Masyarakat dalam Penguatan Pendidikan Karakter (pp. 51–62). Malang.

Fauzi, A. (2017b). Persepsi barakah di pondok pesantren zainul hasan genggong perspekstif interaksionalisme simbolik. Al-Tahrir, 17(1), 105–132.

Mundiri, A., & Zahra, I. (2017a). Corak Representasi Identitas Ustadz dalam Proses Transmisi Pendidikan Karakter di Pesantren. Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 2, No, 21–35.

Mundiri, A., & Zahra, I. (2017b). Implementasi Metode STIFIn dalam Meningkatkan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an di Rumah Qur’an STIFIn Paiton Probolinggo. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 5(2), 201. https://doi.org/10.15642/jpai.2017.5.2.201-223

Mushfi, M., & Iq, E. (2017). Model interaksi sosial dalam mengelaborasi keterampilan sosial. Jurnal Pedagogik, 4(2), 211–227.

Fathoni, Abdurrahat. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Ginanjar, Ary. (2009). Emotional Spiritual Quotient. Jakarta: ARGA Publishing.

Gymnastiar, Abdullah dan Basyar Isya. (2001), Bening Hati, Bandung : MQS Pustaka Grafika.

Gymnastiar, Abdullah. (2004). “Aku Bisa” Manajemen Qolbu untuk Melejitkan Potensi, Bandung : MQS Publishing.

Gymnastiar, Abdullah. (2004). Jagalah Hati dengan Manajemen Qolbu, Bandung : Publising.

Gymnastiar, Abdullah. (2001). Meraih Bening Hati dengan Manajemen Qolbu, Bandung; Gema Insni Press.

Gymnastiar, Abdullah. (2000). Refleksi untuk Membangun Nurani Bangsa, Bandung: MQS Publishing.

Gymnastiar, Abdullah. ( 2002). Manajemen Qalbu. Ebook.

Gymnastiar, Abdullah. (2009). Rahasia Sukses Membangkitkan ESQ Power. Jakarta: ARGA Publishing.

Komputer, Alicia. Problem Krisis Dan Konsep Manajemen Qalbu. http://aliciakomputer.blogspot.com/2009/03/problem-krisis-dan-konsep-manajemen. html Diakses 12 Oktober 2014.

Maryunani, Lidya & Muliani, Rizki. (2010). Epidemiologi Kesehatan Pendekatan Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Mansopu, Leny, Spiritualitas Kristen, Panggilan Untuk Menyerupai Kristus http://lenymansopu31.blogspot.co.id/2015/01/spiritualitas-kristen.html.

Mahathera, Piyadassi, Buddha Pengendali Pikiran https://samaggi-phala.or.id/naskah-dhamma/buddha-pengendali-pikiran-2/

Muali, C. (2016). Konstruksi Strategi Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences sebagai Upaya Pemecahan Masalah Belajar. Pedagogik; Jurnal Pendidikan, 1-11

Noviantini, Rini. (2009). Penerapan Manajemen Qalbu Dalam Meningkatkan Kualitas Akhlak Santri Mukmim (Program Pesantren Mahasiswa) di Pondok Pesantren Daarut Tauhid Bandung. Skripsi. Malang.

Putri, Echa. Bagaimana Cara Menjaga Dan Mengelola Hati Kita. http://aderezaseptianaputri86.blogspot.com/2013/04/bagaimana-cara-menjaga-dan-mengelola.html Diakses 12 Oktober 2014.

Sentanu, Erbe. (2007). Quantum Ikhlas Teknologi Aktivitas Kekuatan Hati. Jakarta: Alex Media komputendo.

Supriadi, Agung. Kesehatan Masyarakat Menurut WHO. http://recyclearea.wordpress.com/2009/09/11/108/ Diakses 12 Oktober 2014 Profil Yayasan Daarut Tauhid.


Article View

Abstract views : 914 times | PDF files viewed : 1379 times

Dimensions, PlumX, and Google Scholar Metrics

10.33650/pjp.v5i1.229


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Evita Yuliatul Wahidah


This work is licensed under a CC BY-SA

Published by Islamic Faculty of Nurul Jadid University, Probolinggo, East Java, Indonesia.